Tips Perawatan Cucak Ijo BIG agar gacor

Sebelum kita membahas cara perawatan cucak ijo big agar gacor mari kita ketahui dulu perbedaan dari jenis-jenis cucak ijo yang ada di Indonesia.

Jenis cucak ijo yang ada di Indonesia sebenarnya tidak hanya satu macam. Setidaknya ada 4 macam bahkan lebih jenis cucak ijo yang kita jumpai dan populer di kalangan pecinta kicau mania (sebutan untuk penghobi burung kicau). Alasannya cukup sederhana. Burung cucak ijo dikenal memiliki kemampuan yang dapat meniru suara burung lain dan mampu mengeluarkan suara kicauan dengan lantang/keras.

Selain dari segi suara dan kemampuannya dalam meniru suara burung lain, cucak ijo ini memiliki warna bulu yang unik, yakni hijau, membuat burung ini sangat mencolok dan menarik perhatian . sehingga keindahannya dapat memukau bagi yang melihatnya. Dari warna khasnya inilah yang dapat membuatnya mudah dikenali meski dari jauh.

Sepertinya dua alasan inilah yang membuat cucak ijo banyak disukai orang. Bahkan tak jarang pula cucak ijo ini dijadikan pundi-pundi uang dengan cara diternak. Dan adapula yang diikutkan kontes kicau yang banyak diselenggarakan di seluruh Indonesia, jika juara harga burung ini dapat melambung tinggi.

Nah, bagi kamu pemula yang ingin memiliki burung cucak ijo agar gacor dan dapat diikutkan kontes harus tau bagaimana cara perawatannya, berikut ini tips yang saya berikan agar burung cucak ijo anda gacor dan memenangkan kontes.

Cara Perawatan Burung Cucak Ijo :

• Setiap pagi hari rajin diembunkan antara Jam 05.30 s/d 07.30 kemudian dimandikan dengan air hangat. Setelah itu burung dijemur antara jam 08.30 pagi s/d 09.00 lalu diangin-anginkan, sangat disarankan untuk mandi di keramba mandi karena dapat membuat burung nyaman. Dan sangat tidak disarankan melakukan penjemuran di siang hari.

• Berikan pakan buah-buahan segar seperti pisang khususnya kapok dan jangkrik 5 ekor pada pagi hari, untuk di sore hari berikan pakan jangkrik 10 ekor. Berikan pula vitamin pada burung yang banyak dijual dipasaran.

• Perdengarkan suara-suara yang dapat membuat burung nyaman seperti suara gemercik air, dan bila perlu diperdengarkan masteran burung lain seperti kenari, lovebird, perenjak, ciblek. Sangat tidak disarankan diperdengarkan suara burung perkutut  dan derkuku.

• Pada Sore hari antara jam 16.00 s/d 17.30 keparkan burung di kandang kepar agar dapat memperkuat fisik dan stamina burung.

• Pada Malam harinya burung dikerodong antara pukul 19.00 agar dapat beristirahat dan tidak terganggu, kemudian lakukan pemasteran kembali.

Diusahakan agar dilakukan rutin dan terus menerus agar burung terjaga kondisi kesehatan dan memiliki stamina yang bugar. Karena kalau sampai sakit dapat mempengaruhi kualitas kicauannya.

Demikianlah tips yang dapat saya berikan, apabila ada yang kurang dari pemberian tips diatas anda dapat menambahkan dikolom komentar. Salam Kicau Mania Mantaaapp. 😀😉